Jumat, 14 November 2014

Sikap Obstruktif, Defensif, Akomodatif, dan Proaktif Suatu Perusahaan



Sikap Obstruktif

Sejumlah organisasi biasanya melakukan usaha seminimal mungkin untuk memecahkan masalah-masalah sosial atau lingkungan. Apabila mereka menghadapi batasan etis atau legal yang memisahkan praktek yangdapat diterima dari praktek yang tidak dapat diterima, tanggapan mereka biasanya menolak atau menyembunyikan tindakan mereka. Perusahaan yang menganut tindakan ini tidak terlalu peduli dengan perilaku etis dan umumnya sedapat mungkin akan menyembunyikan tindakan yang salah. IBP perusahaan pengolahan daging terkemuka mempunyai rekor yang panjang (dan buruk) dalam hal menerobos peraturan proteksi lingkungan, tenaga kerja, danpengolahan makanan untuk kemudian menyembunyikan pelanggarannya. Kasus Enron jelas dalam kategori ini.

Sikap Defensif

Pendekatan tanggung jawab sosial yang ditandai dengan perusahaan hanya memenuhi persyaratan hukum secara minimum atas komitmennya terhadap kelompok dan individu dalam lingkungan sosialnya.
Perusahaan tembakau biasanya mengisi posisi ini dalam usaha pemasaran mereka. DI Amerika Serikat mereka secara legal diminta untuk mencantumkan peringatan kepada para perokok dalam dalam produk-produknya serta membatasi iklan di media cetak. Di dalam negeri mereka mengikuti peraturan itu tetapi menggunakan metode pemasaran yang agresif di negara-negara yang yang tidak mempunyai peraturan seperti itu. Di banyak negara Asia dan Afrika, rokok yang dipromosikan mengandung kandungan tar dan nikotin yang lebih tinggi daripada yang dijual di Amerika Serikat, dan mencantumkan sedikit label peringatan kesehatan atau tidak sama sekali. Perusahaan yang mengambil posisi ini biasanya tidak berusaha menutupi kesalahannya, umunya akan mengakui kesalahan dan memperbaiki dengan sesuai.

Sikap Akomodatif

Pendekatan tanggung jawab sosial dimana perusahaan akan memenuhi persyaratan hukum dan etis dan mau bertindak lebih jauh pada saat tertentu. Perusahaan seperti ini akan sukarela setuju berpartisipasi dalam program-program sosial, tetapi pencari sumbangan harus terlebih dahulu meyakinkan perusahaan bahwa program tersebut bermanfaat bagi mereka. Baik Shell maupun IBM misalnya akan memberikan sumbangan terhadap program pilihan. Banyak organisasi menanggapi permintaan untuk menyumbang pada Little League, Girl Scouts, sepak bola anak-anak, dsb. Akan tetapi intinya adalah seseorang harus memenuhi mereka dan meminta organisasi menerapkan sikap akomodatif ini tidal merasa perlu atau tidak secara proaktif mencari kesempatan untuk menyumbang.

Sikap Proaktif

Pendekatan tanggung jawab sosial dimana perusahaan melihat dirinya sebagai masyarakat dan secara aktif mencari peluang untuk memberikan sumbangan demi kesejahteraan kelompok dan individu dalam lingkungan sosialnya. Cara yang paling umum dan langsung adalah mendirikan yayasan.
Contoh yang paling baik mengenai sikap proaktif adalah program Ronald McDonald House yang dilakukan oleh McDonald's Corporation. Rumah-rumah itu berlokasi di dekat sejumlah rumah sakit besar, dapat digunakan oleh keluarga ekonomi lemah jika sewaktu waktu anak-anak mereka yang sakit perlu diobati di rumah sakit.
Serupa halnya beberapa perusahaan seperti UPS, Home Depot, dan US West memperkerjakan orang-orang yang diharapkan dapat bersaing di Olimpiade dan mendukung mereka dengan berbagai cara. UPS misalnya membayar pelatihan dan biaya perjalanan empat karyawannya untuk bersaing di Olimpiade dan mengizinkan mereka memperahankan jadwal kerja yang fleksibel.

Namun demikian ingatlah bahwa kategori itu tidak bisa dibagi secara jelas, mereka semata-mata tahapan dalam satu pendekatan. Organisasi tidak selalu berada dalam satu kategori. Program Ronald McDonald House telah endapatan penghargaan dimana-mana, akan tetapi Mc Donald's juga dituduh menyesatkan konsumen sehubungan pencantuman nilai dalam produknya. Sama halnya walaupun UPS dengan tulus membantu atlet-atlet Olimpiade akan tetapi perusahaan tersebut juga mendapat manfaat dengan menampilkan foto-foto para atlet dalam amplopnya dan demikian mempromosikan perbuatannya sendiri. Walaupun Enron menerapkan sikap Obstruktif dalam beberapa kasus, banyak karyawan dan manajer di perusahaan itu yang tidak ragu memberikan sumbangan kepada masyarakat dalam berbagai cara.

3 komentar:

  1. Terimakasih.. tulisannya sangat bermanfaat..
    My blog

    BalasHapus
  2. Identifikasi dan gambarkan paling tidak satu perusahan yang menganut pendekatan sifat defensif, bagaimana dengan soal ini

    BalasHapus
  3. Gambling in casinos, sports, gambling in Nevada
    It was not 서귀포 출장마사지 a gambling problem. Casino 충주 출장안마 gambling was 익산 출장샵 legalized in Nevada in 1977. Nevada, the state's gaming 의왕 출장샵 age limit for 화성 출장안마 gambling online and

    BalasHapus